mama....
engkau manusia teristimewa
engkau yang berikan ku hidup
bertaruh nyawa melahirkan ku
jiwa dan ragamu rela kau korabankan
demi memberi harapan baru bagi ku
engkau penolong,engkau penjaga
bak perisai yang melinddungi ku
tak dapat kuhitung pengorbanan mu
banyak ulah ku yang membuatmu kesal
banyak pula perkataanku
yang membuatmu sedih
namun lebih banyak maaf mu untuk ku
ku menyesal pernah tak menuruti mu
ku menyesal pernah membentak mu
betapa durhakanya diriku
dalam senyu mu...
kau sembunyikan letih mu..
bukan setumpuk emas
yang kau harap dari keberhasilan ku
bukan gulungan uang
yang kau pinta dari keberhasilan ku
bukan pula sebatang perunggu
yang kau inginkan dari kemenangan ku
tapi keinginan tulus hatimu
ingin membahagiakan ku
dalam doa ku
hanya satu pinta ku tuhan
bahagiakanlah mama ku dunia dan akhirat
engkau manusia teristimewa
engkau yang berikan ku hidup
bertaruh nyawa melahirkan ku
jiwa dan ragamu rela kau korabankan
demi memberi harapan baru bagi ku
engkau penolong,engkau penjaga
bak perisai yang melinddungi ku
tak dapat kuhitung pengorbanan mu
banyak ulah ku yang membuatmu kesal
banyak pula perkataanku
yang membuatmu sedih
namun lebih banyak maaf mu untuk ku
ku menyesal pernah tak menuruti mu
ku menyesal pernah membentak mu
betapa durhakanya diriku
dalam senyu mu...
kau sembunyikan letih mu..
bukan setumpuk emas
yang kau harap dari keberhasilan ku
bukan gulungan uang
yang kau pinta dari keberhasilan ku
bukan pula sebatang perunggu
yang kau inginkan dari kemenangan ku
tapi keinginan tulus hatimu
ingin membahagiakan ku
dalam doa ku
hanya satu pinta ku tuhan
bahagiakanlah mama ku dunia dan akhirat
Tidak ada komentar:
Posting Komentar